Guesstimation

Pernah mendengar kata "Guesstimation"? Guesstimation berasal dari dua kata yaitu guess dan estimate, yang dapat diartikan sebagai menebak atau mengira. Lebih lanjut, guesstimation adalah perkiraan yang dibuat tanpa menggunakan informasi yang lengkap dan memadai.

Lalu mungkin muncul pertanyaan, bagaimana bisa memperkirakan sesuatu tanpa mempunyai informasi yang lengkap dan memedai? Untuk itu, dalam guesstimation diperlukan berpikir terbuka, kritis, dan kreatif.

Sebagai contoh adalah ketika muncul pertanyaan berapa banyak genteng yang digunakan pada suatu bangunan, tanpa kita bertanya-tanya tentang informasi apapun kepada pemilik atau penjaga bangunan. Lalu apa yang dapat dilakukan? Pertama perlu dicari tahu ukuran bangunan (luas), tentu ini juga dengan menggunakan perkiraan. Kedua, dicari tahu ukuran genteng yang digunakan. Selanjutnya diasumsikan bentuk atap dengan salah satu bentuk bidang pada Matematika supaya lebih mudah dilakukan perhitungan. Dan yang terakhir adalah dilakukan kalkulasi hingga diperoleh jawaban yang diminta.
Oleh karena itu guesstimation berguna untuk menghitung apa yang tidak diketahui informasinya secara jelas (lengkap dan memadai).

Berikut adalah beberapa presentasi yang pernah dilakukan menggunakan guesstimation.
Materi dalam presentasi-presentasi tersebut diambil dari buku yang berjudul "Guesstimation: Solving the World's Problems on the Back of a Cocktail Napkin" karya Lawrence Weinstein dan John A. Adam.

Jadi dalam melakukan guesstimation diperlukan asumsi-asumsi sehingga dapat dilakukan perhitungan menggunakan rumus-rumus yang sudah ada sebelumnya. Selamat mencoba melakukan guesstimation. Mulailah dari hal yang sederhana.
0 Responses