Himpunan Terbatas

Terbatas ke Atas
Diketahui himpunan A
A dikatakan terbatas ke atas jika ∃ b ℝ sedemikian hingga x ≤ b, ∀ x ∈ A 
b disebut batas atas A
Jika b batas atas A dan c > b, maka c juga batas atas A.
Jadi, jika A terbatas ke atas maka ada tak hingga banyak batas atas A.
Batas atas A yang paling kecil, disebut supremum A, yang ditulis: sup A. 
  • b = sup A jika
(i) b batas atas A
(ii) c batas atas A ⇒ b ≤ c
  • b = sup A jika
(i) b batas atas A
(ii) c < b  ⇒ c bukan batas atas A
  •  jika b = sup A dan c < b, maka ∃ xo ∈ A sedemikian hingga c < xo

Terbatas ke Bawah

Ekstrem Dua Peubah

Definisi:
Fungsi f : D 2 ℝ dikatakan mencapai
(i) maksimum relatif di (a,b) ∈ D, jika terdapat r>0, dengan sifat ∀ (x,y) ∈ D, (x-a)2 + (y-b)2 < r2 berlaku
f(x,y) ≤ f(a,b)
(ii) minimum relatif di (a,b) ∈ D, jika r>0, dengan sifat (x,y) ∈ D, (x-a)2 + (y-b)2 < r2 berlaku
f(a,b) ≤ f(x,y)
(iii) maksimum mutlak di (a,b) ∈ D, jika ∀ (x,y) ∈ D, berlaku
f(x,y) ≤ f(a,b)
(iv) minimum mutlak di (a,b) ∈ D, jika ∀ (x,y) ∈ D, berlaku
f(a,b) ≤ f(x,y)


Teorema:
Jika f merupakan fungsi dua peubah yang mempunyai ekstrem relatif di (xo,yo), maka f(xo,yo) = 0 = (0,0) atau f(xo,yo) tidak ada.

Akibat:
Jika fungsi dua peubah f terdiferensial di (xo,yo) dan mencapai ekstrem di (xo,yo), maka f(xo,yo) = 0.

Geseran (Translasi)

Definisi:
Fungsi S pada ß dikatakan GESERAN jika terdapat vektor AB sehingga untuk setiap titik P ß.
PP' = AB
dengan P' = S(P)


Diambil titik sebarang P(x,y) dan P' = (x',y') = SAB (P) dengan
A = O = (0,0) dan B = (a,b) 
Diperoleh
AB = ai + bj

Analisis Sensitivitas

Mempelajari perubahan yang terjadi pada penyelesaian optimal jika dilakukan perubahan pada model.
Analisis Sensitivitas ada 2 macam: 
1. Range optimalitas, dilakukan perubahan nilai pada salah satu koefisien fungsi tujuan. 
    Misal: 
    Pada max/min z = c1x1 + c2x2 + c3x3 + ... 
    dilakukan perubahan pada koefisien variabel pertama (x1) yaitu c1
-       Menggunakan grafik
Langkah-langkah:
a.      Tentukan 2 garis kendala yang mengapit garis selidik.
b.      Tentukan gradien 2 garis kendala tersebut.
c.       Tentukan gradien garis selidik.
d.      Dari sini didapat mki ≤ mgs ≤ mkj
dengan
mki gradien garis kendala ke-i
mgs gradien garis selidik
mkj gradien garis kendala ke-j
Untuk fungsi tujuan z =  c1x1 + c2x2, gradien garis selidiknya
mgs = - c1/c2
-        Menggunakan tabel simpleks
Langkah-langkah:
a.      Tulis ulang tabel optimal, dengan catatan nilai koefisien fungsi tujuan yang akan diubah dinyatakan dalam variabel (katakan ci).
b.     Lakukan penghitungan ulang pada tabel optimal.

Permainan NIM

Aturan permainan NIM

  • Dua batang korek api diletakkan dalam 2 kotak dengan jumlah yang sama.
  • Terdapat dua pemain. Pemain bermain secara bergantian.
  • Setiap giliran, masing-masing pemain mengambil batang korek api dari salah satu kotak.
  • Pemain mengambil satu atau dua korek api (tidak diperbolehkan tidak mengambil). Pemain hanya mengambil dari salah satu kotak saja.
  • Pemain yang mengambil terakhir adalah pemain yang kalah.
Bentuk ekstensif permainan NIM


Pengali Lagrange ("Lagrange Multiplier")

Teorema Lagrange:
Diketahui fungsi f dengan peubah x dan y mempunyai ekstrem lokal (maksimum atau minimum lokal) di (xo,yo), dengan syarat g(x,y) = k. Jika f dan g terdiferensial pada suatu lingkaran pusat (xo,yo) dengan g(xo,yo) = 0, maka terdapat konstanta λ dengan
 f(xo,yo) = λg(xo,yo) ...*


Bukti:
Katakan kurva g(x,y)=0 dalam persamaan vektor parameter diberikan dengan
r(t) = (x(t),y(t))

Katakan to merupakan nilai untuk t dengan
 (xo,yo) = (x(to),y(to))

Dengan demikian, menurut yang diketahui g terdiferensial pada suatu lingkaran pusat (xo,yo), diperoleh r'(t) ada pada interval yang memuat to dan r'(t) ≠ 0.
Didefinisikan fungsi F atau satu peubah t, dengan
F(t) = f(x(t),y(t))

Integrasi Vektor

Integral biasa dari vektor
Misalkan R(u) = R1(u) i + R2(u) j+ R3(u) k  suatu vector fungsi dengan variable scalar u, dengan R1(u), R2(u), R3(u) merupakan fungsi-fungsi kontinu pada interval [a, b]. Maka indefinite integral dari R(u) didefinisikan dengan
 
Apabila terdapat suatu vector S(u) sedemikian hingga
 
maka
 
dengan c sebarang vector konstan.
Selanjutnya definite integral pada selang [a, b] didefinisikan dengan
 

Integral garis
Misalkan r(u) = x(u) i + y(u) j + z(u) k, dengan r(u) merupakan vector letak titik (x,y,z). Didefinisikan kurva sederhana C menghubungkan titik P1(x(u1), y(u1), z(u1)) dan P2(x(u2), y(u2), z(u2)). Sebarang titik pada kurva C mempunyai vector letak r(u), dengan r(u) terdiferensial dan mempunyai derivative kontinu.